Waspada Penipuan Lowongan Kerja Gaji Tinggi di Duren Sawit!

Waspada Penipuan Lowongan Kerja

On The Street News – thegardenbarnhouse.com – Waspada Penipuan Lowongan Kerja Gaji Tinggi di Duren Sawit!. Sebuah video yang viral di media sosial pada hari Jumat (12/7/2024) menunjukkan dugaan penipuan lowongan kerja di sebuah ruko di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Pihak PT V-Trans Logististik Indonesia terlihat meminta uang hingga Rp1,7 juta kepada para pelamar kerja yang datang, dengan iming-iming gaji tinggi dan fasilitas menarik.

Modus Penipuan

Menurut pengakuan beberapa korban, mereka awalnya melihat lowongan kerja PT V-Trans Logististik Indonesia di media sosial. Lowongan tersebut menawarkan gaji yang cukup tinggi, yaitu Rp5,1 juta per bulan dengan tunjangan makan Rp100.000 per minggu, libur Sabtu-Minggu, lembur Rp30.000 per hari, dan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Tertarik dengan tawaran tersebut, para korban pun datang ke ruko PT V-Trans Logististik Indonesia untuk mengikuti proses interview.

Setelah mengikuti interview, para korban justru diminta untuk membayar sejumlah uang oleh pihak perusahaan sebagai syarat untuk bisa bekerja di sana. Mereka meminta uang dengan besaran yang bervariasi, mulai dari Rp1,5 juta hingga Rp1,7 juta, dengan dalih untuk keperluan seragam, administrasi, dan lain-lain.

Waspada Penipuan Lowongan Kerja

Keributan dengan Sekuriti

Salah satu korban, PS, mengaku merasa curiga dan menolak membayar uang tersebut. Dia pun terlibat cekcok dengan petugas keamanan ruko.

PS mengatakan, “Saya bilang saya tidak punya uang, lalu mereka menyuruh saya keluar. Saya sempat terlibat cekcok dengan satpam di sana,” seperti dikutip dari Kompas.com.

PS kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Dia juga membagikan pengalamannya di media sosial, sehingga videonya menjadi viral dan banyak korban lain yang mulai angkat bicara.

Dugaan Korban Lebih Banyak

Hingga saat ini, penipuan lowongan kerja di PT V-Trans Logististik Indonesia telah memakan korban sekitar belasan orang. Salah satu saksi bernama SJ, yang bekerja di ruko sebelah, mengatakan bahwa dia hampir setiap hari melihat para pelamar kerja datang ke ruko tersebut dan sering terjadi cekcok dengan petugas keamanan.

Lihat Juga  Tol IKN Terbang Jelang HUT RI: Bukti Nyata IKN Makin Matang

“Sebelumnya pernah kejadian ribut, tapi baru sekarang rame,” ujar SJ.

Tindakan Pihak Kepolisian

Pihak terkait telah melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Timur. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Budhi Herwanto, mengatakan pihaknya masih mendalami laporan tersebut.

“Masih kita dalami kasusnya,” kata Budhi.

Imbauan untuk Pelamar Kerja

Kasus penipuan lowongan kerja seperti ini kerap terjadi. Oleh karena itu, para pelamar kerja wajib waspada penipuan lowongan kerja. Berikut beberapa tips untuk menghindari penipuan lowongan kerja:

  • Cari informasi tentang perusahaan yang menawarkan lowongan kerja. Pastikan perusahaan tersebut benar-benar ada dan memiliki reputasi yang baik. Caranya, Anda bisa mencari informasi di internet, media sosial, atau melalui Dinas Tenaga Kerja setempat.
  • Hati-hati dengan iming-iming gaji tinggi dan fasilitas menarik yang tidak wajar. Waspadalah dan lakukan riset lebih lanjut jika tawaran gaji jauh melebihi standar upah minimum di wilayah Anda atau jika fasilitas yang ditawarkan tidak masuk akal.
  • Jangan pernah memberikan uang kepada pihak manapun sebelum Anda resmi diterima bekerja di perusahaan tersebut. Perusahaan yang bonafide tidak akan pernah meminta uang kepada pelamar kerja.
  • Laporkan ke pihak berwajib jika Anda merasa menjadi korban penipuan lowongan kerja. Anda bisa melapor ke kantor polisi terdekat atau Dinas Tenaga Kerja setempat.

Penutup

Kami berharap informasi ini dapat membuat para pencari kerja lebih berhati-hati dan terhindar dari penipuan lowongan kerja. Ingatlah untuk selalu waspada dan lakukan riset sebelum melamar ke suatu perusahaan.